Saturday, October 26, 2013

Tulisan Softskill




Nama               :           Darel Akhir Syawal ( 21212717 )
Kelas               :           2EB02
Tugas               :           #Softskill “Ekonomi Koperasi”

Tulisan 2 :

Pendirian Tempat Praktek Keterampilan Usaha Di Pedesaan Digenjot

Rabu, 23 Oktober 2013

Jakarta, Kementrian Koperasi dan UKM menilai tempat praktek keterampilan usaha yang dibangun di pedesaan merupakan sarana optimal memupuk jiwa kewirausahaan siswa – siswi sekolah jurusan. Alumni SMK ( Sekolah Menengah Kejuruan ) sulit untuk mendapat pekerjaan yang produktif karena dilatarbelakangi kompetensi mereka yang sangat terbatas. Menurut Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya KUMK Kementrian Koperasi dan UKM, I Wayan Dipta pada hari senin tanggal 21 Oktober 2013 ini terjadi karena pembekalan terhadap anak – anak SMK lebih banyak menekankan kepada aspek pengetahuan ( learning to know ) daripada tentang bagaimana cara bekerja yang baik di lapangan.

Padahal, tambahan paparannya, keterampilan merupakan embrio kewirausahaan. Hal ini merupakan hal penting dalam mencari pekerjaan sehingga kondisi ini menyebabkan lembaga pendidikan formal belum bisa ditempatkan sebagai salah satu instrumen bagi pengembangan kewirausahaan, apalagi sekolah kejuruan itu berada di desa – desa. 

Ia juga menambahkan “ itulah sebabnya Kementrian koperasi dan UKM mendirikan tempat praktek keterampilan usaha ( TPKU ) di pedesaan sebagai salah satu langkah untuk mengatasi kendala tersebut “. Ditambahkannya lagi keberadaan TPKU diharapkan menjadi basis penciptaan kader – kader wirausaha yang menguasai bidang – bidang usaha – usaha tertentu secara profesional, sehingga pada gilirannya bisa menciptakan lapangan kerja bagi lingkungan sekitarnya.

Analisis :
Analisis yang dapat saya kemukakan ialah bahwa koperasi di pedesaan bis lebih ditingkatkan darpada di kota. Karena hal yang paling utama yaitu sumber daya manusia yang baik seperti kemauan dalam menjalankan usaha bisnis. Permasalahan yang dihadapi masyarakat dan pedesaan dalam koperasi sebagai salah satu bagian tugas pokok pelayanan instansi pemberdayaan koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah. Untuk itu pejabat lebih dituntut untuk mengoptimalkan kinerjanya agar dapat memecahkan masalah yang ada pada koperasi.

Menurut Pendapat Saya :
Hal yang dipaparkan dalam artikel diatas sangat setuju, karena dalam sebuah pedesaan diperlukan tempat ketermpilan agar penduduk desa bisa menghasilkan keuntungan dan mendapat keterampilan bekerja yang baik. Pelajaran yang ada di sekolah seharusnya bisa mencakup pada ilmu pengetahuan yang ada di masayarakat sehingga tidak hanya belajar mengenai pengetahuan. Pada sekolah SMK  khususnya sekolah kejuruan bisa lebih menghasilkan murid yang produktif sehingga menciptakan negara yang bisa menghasilkan keuntungan besar.

Saran – saran :
1. Sesuai dengan pemerintah seluruh provinsi untuk menambah daftar koperasi untuk mempercepat dan memudahkan kinerja menetapkan koperasi skala besar sebagai salah satu sarana menuju koperasi skala dunia
2. Membangun pelajaran mengenai keterampilan bekerja dan pengetahuan di masyarakat bagi SMK ( Sekolah Menengah Kejuruan ) agar tidak kaku saat bekerja.
3. Pendirian koperasi bagi pedesaan lebih ditingkatkan agar dapat memakmurkan penduduk desa
4. Membuka lapangan kerja untuk koperasi dan merekrut anggota dari penduduk desa
5. Memberikan motivasi kepada penduduk desa agar lebih semnagat dan produktif

Kesimpulan yang dapat saya ambil :
Koperasi yang ada di Indonesia umumnya sudah baik, khususnya yang ada di perkotaan. Tempat koperasi yang ada di desa sebaiknya lebih ditingkatkan guna menciptakan penduduk yang efektif dan produktif. Pengajaran yang ada di SMK, lebih ditingkatkan lagi pengajarannya. Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang – seorang demi kepentingan bersama, berlandaskan prinsip gerakan ekonomi rakyat dan asas kekeluargaan, serta koperasi yang mempunyai kelebihan anatara lain pada skala ekonomi, aktivitas yang nyata, faktor – faktor precuniary, dan lain – lain.

Sumber :
1. http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1346:pendirian-tempat-praktek-keterampilan-usaha-di-pedesaan-digenjot&catid=50:bind-berita&Itemid=97
2.http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_content&view=section&layout=blog&id=14&Itemid=50
3. http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi

Saturday, October 19, 2013

Tugas Softskill



Kelas                        :       2EB02
Nama Kelompok       :         1. Andro THG Damanik    ( 28212121 )
    2. Benny Sitorus               ( 21212427 )
    3. Cahya Drajat                 ( 21212541 )
    4. Darel Akhir Syawal        ( 21212717 )
    5. Dedi Butarbutar             ( 21212788 )
    6. Rio Bagas                     ( 26212424 )
Tugas                       :         Ekonomi Koperasi ( #Softskill )
                                                                            

Koperasi Sejahtera Bersama (SB)
Ruko Bukit Permai Blok B11
JL. Lap. Tembak ( depan Bumiputera )
 Cibubur, Jakarta Timur


BERITA ACARA KEGIATAN PENDAMPINGAN

NO
HARI/TANGGAL
MATERI KEGIATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
PARAF
1
Jumat, 4 Oktober 2013
Perkenalan
1. Memperkenalkan diri anggota kelompok dan menyampaikan maksud dan tujuan

2. Memberikan Motivasi


09.00 – 11.30
Pendamping :
1. Dedi butarbutar
2. Cahya Drajat



Koordinator :
Pak Sriyanto                      ttd




-           



Saturday, October 5, 2013

Tulisan Softskill


Koperasi Menggerakkan Ekonomi Rakyat

Nama   : Darel Akhir Syawal
Kelas   : 2EB02
NPM   : 21212717


Koperasi Menggerakkan Ekonomi Rakyat



Pada Jumat, 12 Juli 2013,  terselenggara acara puncak peringatan Hari Koperasi Nasional ( Harkopnas ) ke-66 di Pusat Mataram, Pulau lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB ). Acara tersebut dihadiri oleh presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ). Beliau memberikan apresiasi terhadap perkembangan perkoperasian di Indonesia yang mengalami kemajuan pesat. Perkembangan yang pesat tersebut antara lain mencakup usaha mikro, kecil dan menengah. Menteri koperasi dan usaha kecil menengah dan gubernur serta walikota memiliki kerja yang tinggi sehingga sukses memajukan perekonomian di Indonesia. Koperasi di Indonesia sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam hal mengurangi kemiskinan, menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kehidupan masyarakat.
Koperasi yang dibangun oleh hatta dari waktu ke waktu memberikan dampak yang positif yaitu menggerakkan ekonomi yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat. Presiden mengatakan bahwa “Inilah kesimpulan penting dan kita semua menyaksikan bahwa peran koperasi menjadi semakin penting di era globalisasi ini. Mengapa demikian, karena dalam ekonomi modern, koperasi memberikan peluang kepada negara – negara yang berkembang untuk maju”. Peningkatan koperasi ditunjukkan oleh Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan yaitu peningkatan sebesar 3,35 % dari 194.295 unit koperasi pada akhir tahun 2012 menjadi 200.808 unit koperasi. Jumlah anggota meningkat 2,40 % dari 33.869.439  orang menjadi 34.865.145 orang serta jumlah volume usaha meningkat 12,09 % yang semula Rp 102,8 triliun menjadi Rp 115,2 triliun.
Beliau juga menjelaskan bahwa pada Juni 2013 pertumbuhannya sangat mengejutkan dari 2009 yang hanya 170.411. Implementasi presiden SBY pada harkopnas 2011 yaitu disahkannya Undang – Undang nomor 17/2012 mengenai koperasi 29 oktober 2012. Dalam Undang – Undang ini mampu memberikan kemudahan serta kreativitas untuk mendorong koperasi.
Harkopnas ini mengambil Tema “ Sejahtera Bersama Koperasi “ , yaitu mengandung semangat bahwa seluruh penggiat koperasi bertekad menjadikan koperasi bertekad menjadikan koperasi kuat kelembagaannya, sehat usahanya, mandiri dalam pengambilan keputusannya dan tangguh dalam menghadapi pesaing usahanya sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Presiden SBY juga menyematkan 7 orang Penerima Penghargaan Satya lencana Pembangunan dan Satya lencana Wira Karya Koperasi mewakili 35 penerima penghargaan yang diterima oleh gubernur, bupati, walikota dan unsur gerakan koperasi dan pemangku kepentingan yang telah berjasa dalam membangun perkoperasian di daerahnya masing – masing. Selain itu juga diserahkan secara simbolis ke 8 Debitur KUR dari 8 bank pelaksana yaitu, Bank Pembangunan Daerah NTB, BRI, BNI, Mandiri, BTN, BSM, BNI Syariah dan Bank Bukopin, serta dua orang penerima pinjaman pembiayaan dari Dirut LPBD.
Pada kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara 6 menteri yakni Menteri Agama, Menteri Pertanian, Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Koperasi dan UKM, dan Menteri Dalam Negeri tentang program Pemberdayaan Ekonomi Umat melalui Pondok Pesantren dan Koperasi Pondok Pesantren yang dikoordinasikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.
Sementara itu Dewan Koperasi Indonesia ( Dekopin ) mengusulkan Presiden SBY agar ditetapkan sebagai Bapak Kebangkitan Koperasi di Indonesia karena telah mampu memajukan koperasi di Tanah Air. Ia juga mengatakan bahwa Dekopin telah meminta pemerintah melalui Menteri Koperasi dan UKM untuk menetapkan penganugerahan Bapak Kebangkitan Koperasi Indonesia itu pada Harkopnas ke-67 di Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara.

Menurut Pendapat Saya :
Acara Hari Koperasi Nasional ini sangat positif bagi koperasi yang lain untuk meningkatkan mutu serta anggota yang terlibat dalam organisasi koperasi tersebut. Indonesia yang memiliki banyak koperasi yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi kemiskinan, kemelaratan hidup masyarakat, dan mendapat kesejahteraan yang tinggi. Kita sebagai warga negara yang baik wajib memelihara koperasi dan turut aktif dalam mengelola koperasi – koperasi yang ada di Indonesia. Koperasi yang hebat harus juga harus memiliki peran yang aktif dari anggota serta masyarakatnya. Oleh karena itu, perbaikilah koperasi yang ada baik disekitar rumah atau tempat – tempat umum menjadi lebih baik lagi serta terus semangat dalam membantu peningkatan fasilitas, sumber daya serta memberikan keuntungan yang tinggi.

Sumber :
1. http://www.antaranews.com/berita/387652/koperasi-menggerakkan-ekonomi-rakyat
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi