Nama Kelompok : 1. Andro THG Damanik ( 28212121
)
2. Benny Sitorus
( 21212427 )
3. Cahya Drajat (
21212541 )
4. Darel Akhir
Syawal ( 21212717 )
5. Dedi
Butarbutar ( 21212788 )
6. Rio Bagas ( 26212424
)
Kelas : 2EB02
Tugas : #Softskill Ekonomi Koperasi
KOPERASI SEJAHTERA BERSAMA
(SB)
RUKO PERMAI BLOK B 11
Jl. Lap. Tembak ( Depan Bumiputera )
Cibubur, Jakarta Timur
NO
|
Hari / Tanggal
|
Materi Kegiatan
|
Deskripsi Kegiatan
|
Waktu
|
Paraf
|
1.
|
Jumat, 4 Oktober 2013
|
Perkenalan
|
1.Memperkenalkan diri anggota kelompok dan menyampaikan maksud dan
tujuan
2. Memberikan Motivasi
|
Pkl. 09.00 – 11.30
WIB
|
Pendamping :
1. Dedi butarbutar
2. Cahya Drajat
Koordinator :
Pak Sriyanto
Ttd
|
2.
|
Sabtu, 12 Oktober 2013
|
1. Pengertian Konsep dan Lingkungan Pemasaran.
|
1. Pemasaran adalah suatu kegiatan ekonomi yang meliputi kegiatan
merencanakan, menentukan, harga sampai kepada mempromosikan dan
mendistribusikan barang atau jasa ke konsumen.
2. Definisi pemasaran bersandar pada konsep inti yang meliputi :
• Kebutuhan ( Needs
)
• Keinginan ( Wants
)
• Permintaan (
Demands )
|
Pkl. 10.00 – 13.30
WIB
|
Pendamping :
1. Benny Sitorus
2. Andro Damanik
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
3.
|
Jumat, 18 Oktober 2013
|
2. Fungsi – Fungsi Pemasaran.
|
1. Fungsi Penyimpanan, menjelaskan tentang metode penyimpanan seperti
metode FIFO dan LIFO.
2. Fungsi Transportasi, menjelaskan tentang :
• Pemilihan lokasi
produksi yang tepat
• Penentuan area
pasar yang dilayani
• Pemilihan bentuk
produk yang dipasarkan
• Pembuatan standard
ukuran dan kualitas produk yang dipasarkan
3. Fungsi Standarisasi dan grading
Penentuan batas – batas dasar dalam bentuk spesifikasi barang –
barang manufaktur atau juga bisa menyederhanakan, mempermudah, serta
meringankan biaya pemindahan komoditi dalam pemasaran.
4. Fungsi Periklanan
• Informing, adanya
iklan membuat konsumen sadar akan merek – merek baru membidik mereka tentang
berbagai fitur dan manfaat merk.
• Persuading, iklan
yang efektif akan mampu mempersuasi pelanggan untuk mencoba produk dan jasa
yang diiklankan.
• Adding value,
periklanan memberi nilai tambah pada merk dengan mempengaruhi persepsi
konsumen.
|
Pkl. 13.00 -18.00 WIB
|
Pendamping :
1. Darel Akhir Syawal
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
4.
|
Jumat, 25 Oktober 2013
|
3. Faktor – Faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian.
|
1. Faktor Eksternal :
Merupakan faktor yang meliputi :
Pengaruh keluarga, Kelas sosial, Kebudayaan, Marketing strategi,
dan Kelompok referensi.
2. Faktor Internal :
Merupakan faktor yang meliputi :
Motivasi, persepsi, sikap, gaya hidup, dan kepribadian.
• 4 Tipe proses
pembelian konsumen :
1. Proses Complex decision making, yaitu terjadi bila keterlibatan
kepentingan tinggi pada pengambilan keputusan yang terjadi.
2. Proses brand loyalty, yaitu konsumen belajar dari pengalaman masa
lalu dan membeli merk yang memberikan kepuasan yang tinggi dengan sedikit
atau tidak ada proses pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
3. Proses limited decision making, yaitu konsumen membeli barang
mencoba – coba, dalam hal ini untuk membandingkan terhadap barang yang lain
yang biasanya dikonsumsi.
4. Proses inertia, inertia berarti konsumen membeli merk yang sama
bukan karena loyal kepada merk tersebut, tetapi karena tidak ada waktu yang
cukup dan ada hambatan mencari alternatif, proses pencarian informasi
terhadap evaluasi dan pembelian merk.
|
Pkl. 13.00 – 17.00 WIB.
|
Pendamping :
1. Cahya Drajat
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
NO
|
HARI / TANGGAL
|
MATERI
KEGIATAN
|
DESKRIPSI
KEGIATAN
|
WAKTU
|
PARAF
|
5.
|
Selasa, 29 Oktober 2013
|
·
Mengukur dan meramal pasar
permintaan
·
Beberapa hal strategis yang harus
dilakukan dalam memasarkan produk atau jasa
|
1. Melakukan penelitian pasar tentang pelanggan untuk menentukan
apa yang mereka senangi atau tidak disenangi
Serta bagaimana mereka merasakan produk yang kita pasarkan.
2. Perlunya menganalisis sifat – sifat dasar para pelanggan,
dalam hal ini untuk mengetahui apa yang mereka miliki pada umumnya atau
produk – produk apa yang mereka sering gunakan dalam kebutuhannya.
3. Perlunya meninjau manfaat dari penggunaan produk atau jasa
yang kita pasarkan.
1. Ada produk atau jasa, pastikan bahwa cara mendapatkan dan
menggunakan produk / jasa kita dijelaskan dengan tepat kepada pelanggan
demikian juga manfaat – manfaatnya, Rincilah apa yang istimewa atau yang unik
tentang produk / jasa dan bagaimana memberi manfaat atau organisasi yang
ingin kita raih.
2. Penawaran
Penawaran mungkin hanyalah salah satu unsur strategi, akan
tetapi dapat berpengaruh besar pada hasil – hasil yang akan kita capai.
Penawaran itu harus sesuai dan layak untuk pasar sasaran kita, dalam hal ini
semakin cepat pasar sasaran kita memahami apa penawaran yang kita tawarkan
dan apa yang terkandung didalamnya, bagi mereka akan semakin besar peluang
mencapai keberhasilan.
3. Media, cara yang paling efisien dan efektif untuk mencapai
orang – orang yang perlu anda raih ( untuk mencapai target ).
4. Pelaksanaan yang kreatif, strategi yang kreatif harus
merupakan bagian yang fleksibel.
5. Penentuan waktu, seringkali cara yang paling baik untuk
menyusun hal ini adalah menggunakan batas waktu khusus yang dipaksakan kepada
kita karena sifat produk atau jasa yang kita promosikan. Sebagai contoh :
Bila kita menyelenggarakan seminar.
6. Ramalan Perusahaan, adalah tingkat penjualan perusahaan yang
diharapkan berdasarkan rencana pemasaran yang dipilih dan lingkungan
pemasaran yang diasumsikan, dua konsep yang harus diperhatikan sehubungan
dengan ramalan pemasaran yaitu :
1. Quota Penjualan :
Kumpulan sasaran penjualan produk, divisi perusahaan, atau
pramuniaga yang merupakan peralatan manajer yang utama dalam mendefinisikan
dan merangsang usaha penjualan.
2. Anggaran Penjualan :
Adalah estimasi yang cermat terhadap volume penjualan yang
diharapkan dan terutama digunakan dalam melakukan pembelian dan keputusan –
keputusan.
7. Potensi perusahaan, adalah batas yang dicapai perusahaan pada
saat usaha pemasaran perusahaan meningkat relatif terhadap pesaing.
|
Pkl. 13.00 – 18.00 WIB
|
Pendamping :
1. Dedi B.
2. Benny Sitorus
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
6.
|
Sabtu, 2 November 2013
|
Product
|
1. Pengertian Product adalah semua yang dapat ditawarkan kepada
pasar untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat
memuaskan keinginan atau kebutuhan pemakainya.
·
Keputusan produk memiliki produk
meliputi beberapa tahap, yaitu :
Keputusan mengenai atribut produk, pemberian
merk, pengemasan, pelabelan, dan jasa pendukung publik.
1. Atribut produk, merupakan pengembangan produk dan jasa dan
memerlukan pendefinisian manfaat – manfaat yang akan ditawarkan. Manfaat –
manfaat tersebut kemudian dikomunikasikan dan disampaikan melalui atribut –
atribut produk seperti kualitas, fitur, serta gaya dan desain.
2. Pemberian merk,
memperkenalkan perluasan lini ( dalam hal ini merk yang telah ada diubah
kedalam bentuk, ukuran, dan rasa yang baru untuk kategori yang sudah ada.
Perluasan merk, aneka merk, dan merk baru.
3. Pengemasan merupakan kegiatan mendesain dan memproduksi atau
pembungkus produk. Kemasan dapat berupa wadah utama produk, kemasan yang
telah dikhususkan untuk menyimpan, mengidentifikasi, dan mengirim produknya.
4. Pelabelan, kepentingan identifikasi, penentuan jenjang,
uraian, penjelasan, serta promosi. Pelabelan dapat bervariasi mulai dari
tanda pengenal produk yang sederhana hingga produk yang rumit yang merupakan
bagian dari pemasang.
5. Pelayanan, perusahaan perlu menjaga hubungan baik dengan
konsumen dengan cara memberikan pelayanan yang baik, harga yang bersaing
melalui promosi yang lebih menarik, perusahaan harus menyusun dan
mengembangkan jasa pelayanan pada pelanggan menurut yang diinginkan oleh
pelanggan.
|
Pkl 11.00 – 15.00 WIB
|
Pendamping :
1. Andro Damanik
2. Darel Akhir Syawal
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
7.
|
Rabu, 6
November 2013
|
·
Strategi dan Proses Pengembangan
Produk Baru
·
Siklus Hidup Produk
|
1. Sumber- sumber yang bisa digunakan untuk mendapatkan gagasan
produk baru, a/l :
-Pelanggan
-Karyawan
-Penyalur, dan
-Pesaing
2. Melakukan penyaringan Gagasan yang didapat, dengan tahap :
- Penyaringan
- Uji Coba
3. Mengembangkan gagasan yang lolos penyaringan menjadi beberapa
alternative konsep produk.
4. Pengembangan Strategi Pemasaran
5. Analisis usaha dengan mengevaluasi daya tarik usulan usah
baru.
6. Pengembangan produk yang lolos dari uji analisis usaha
7. Pengujian Pasar
Memberikan pengetahuan tentang :
-Tahap Perkenalan Produk, dimana produk baru pertama kali
didistribusikan dan tersedia untuk dibeli konsumen.
Strategi pemasaran dalam tahap perkenalan produk, a/l :
• Strategi Peluncuran Cepat (Rapid Skimming Strategy)
• Strategi Peluncuran Lambat (Slow Skimming Strategy)
• Strategi Penetrasi Cepat (Rapid Penetration Strategy)
• Strategi Penetrasi Lambat (Slow Penetration Strategy)
-
Tahap Pertumbuhan Produk (Growth)
• Rapid Growth
• Slow Growth
-Tahap Kedewasaan Produk (Maturity), yang memiliki 2 strategi
utama, yaitu :
• Defensive Strategy
•Offensive Strategy
Dan beberapa strategi alternative, yaitu :
• Strategi Perbaikan Mutu
• Strategi Perbaikan Ciri
• Strategi Perbaikan Model
• Modifikasi Pasar
• Dll
-Tahap Kemunduran (Decline), dan alternative-alternatif yang
dapat dilakukan oleh manajemen pada saat penjualan menurun.
|
Pkl 16.00 – 19.30 WIB
|
Pendamping :
1. Cahya Drajat
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
|
|
|
|
|
|
No comments:
Post a Comment